JURNAL LUWU TIMUR – Lembaga Pelatihan Kerja Swasta(LPKS) Syiar Utama Luwu Timur saat ini menjadi lembaga pendidikan yang diminati oleh para pecinta training alat berat, dimana pera pesertanya adalah kaum muda baik itu pria maupun perempuan.
Manager LPKS Syiar Utama, Muh Amir Patehan dalam keterangannya Sabtu (11/5/2024) merasa bangga menjadi bagian dari LPKS.
“Kami bisa memperkenalkan Luwu Timur lewat dunia pelatihan alat berat, dan alhamdulillah masih di usia muda yaitu 2 tahun LPKS Syiar Utama telah memiliki hampir 700 alumni yang berasal dari berbagai daerah, bukan hanya daerah yang ada di Sulawesi bahkan dari pulau Jawa yang menimba ilmu di Luwu Timur,” ungkapnya.
Lanjut, lewat LPKS Syiar Utama para alumni sudah banyak yang mulai bekerja di perusahaan.
Baca juga: LPKS Syiar Utama Audiensi dengan Bupati Lutim
“Bulan dua kemarin kurang lebih 60 alumni yang di terima oleh PT. Vale,” ungkap Amir yang juga sebagai trainer yang telah memiliki sertifikasi Asesor.
Amir menjelaskan bahwa PT. Vale Indonesia juga memberikan kepercayaan terhadap LPKS Syiar Utama untuk mendidik pemuda pemudi dari beberapa desa seberang danau Towuti yakni kurang lebih 50 peserta yang telah menjadi alumni lewat pemberdayaan PT Vale.
“Kami dari LPKS Syiar Utama saat ini terus menjalin silaturahmi terhadap beberapa pihak mulai dari Pemda, DPRD dan perusahaan-perusahaan yang ada di Luwu Timur agar tetap selalu bersinergi bersama untuk bagaimana pemberdayaan-pemeberdayaan tenaga kerja lokal memiliki skill dalam setiap posisi, terlebih posisi operator alat berat dan dump truk,” kata Amir Patehan yang baru saja menjalani masa pensiun sebagai karyawan PT. Vale Indonesia.
Sekedar informasi LPKS Syiar Utama telah membuka kelas baru gelombang 11 posisi excavator dengan jumlah peserta 44 orang dan dump truk sebanyak 36 orang peserta. Dimana peserta berasal dari berbagai daerah di Sulawesi, Bali dan Jawa. (MUL/RED)